Forex Factory yang beralamat pada URL www.forexfactory.com merupakan sebuah situs yang menyediakan beragam sumber daya multiguna bagi trader forex, termasuk diantaranya yang paling populer adalah forum trader dan kalender forex. Forum trader-nya relatif mudah digunakan, karena memiliki format sama dengan forum-forum diskusi online pada umumnya. Namun, trader pemula seringkali kebingungan bagaimana cara membaca dan menggunakan kalender Forex Factory, karena tidak dilengkapi dengan petunjuk penggunaan yang mudah dipahami dalam bahasa Indonesia.
Dalam artikel ini, kita akan mengulas cara membaca dan menggunakan kalender Forex Factory secara lengkap dan mudah dipahami. Pengetahuan ini bukan hanya penting bagi Anda yang ingin trading menggunakan berita (News-Trading) saja, melainkan juga bagi pengguna analisis teknikal dan fundamental yang menggunakan teknik trading berbeda.
- Mengatur Setting Waktu Kalender Forex Factory
Sebelum membaca dan menggunakannya, trader harus terlebih dahulu mengatur setting waktu pada Kalender Forex Factory. Mengapa? Karena setting waktu asli belum tentu sesuai dengan standar yang umum berlaku di Indonesia, sehingga kita bisa kebingungan saat mencocokkannya dengan jadwal kita. Padahal, sebuah kalender akan kehilangan fungsinya jika menunjukkan waktu berbeda dengan tempat kita berada.
Untuk melihat apakah setting waktu sudah sesuai atau belum, perhatikan petunjuk waktu pada pojok kanan atas pada halaman muka Forex Factory, atau pada sisi kiri atas pada bidang kalender. Bandingkan dengan petunjuk waktu yang ditampilkan oleh PC/Laptop Anda. Apabila angka yang tercantum pada Forex Factory sudah sesuai dengan jam yang ditunjukkan oleh PC/Laptop Anda, berarti tak perlu disesuaikan lagi.
Namun, jika ternyata tidak cocok, maka Anda harus klik pada petunjuk waktu di pojok kanan atas. Pada halaman yang terbuka selanjutnya, Anda bisa memilih opsi untuk menyesuaikan jam Forex Factory dengan jam pada PC/Laptop Anda, atau menyesuaikannya dengan Waktu Indonesia Barat (GMT+7). Alternatif lainnya, untuk menyimpan setting ini hingga seterusnya (tak perlu melakukan setting ulang saat membuka Forex Factory lagi), Anda perlu mendaftar untuk menjadi anggota Forex Factory dan login ke akun member Anda.
- Cara Membaca Kalender Forex Factory Secara Sederhana
Setelah menyesuaikan setting waktu pada kalender Forex Factory, langkah selanjutnya adalah membaca jadwal yang ditampilkan. Perhatikan bahwa kalender terbagi dalam 10 kolom, sebagaimana nampak pada gambar berikut ini:
Urut dari kiri ke kanan, masing-masing memiliki fungsi sebagai berikut:
- Date: Menunjukkan tanggal akan terjadinya suatu peristiwa (misalnya pidato pejabat bank sentral), atau tanggal rilis suatu data ekonomi.
- Time: Menunjukkan jam perkiraan terjadinya suatu peristiwa atau dirilisnya data. Perlu diperhatikan bahwa tidak semua peristiwa dapat diperkirakan waktunya secara tepat, sehingga bisa jadi jam yang ditampilkan bersifat tentatif.
- Currency: Menunjukkan simbol mata uang asal negara tempat peristiwa atau data berasal. Misalnya suatu data berasal dari Amerika Serikat, maka akan muncul simbol USD.
- Impact: Mengindikasikan perkiraan dampak suatu peristiwa atau data yang akan dirilis. Ada empat warna yang akan ditampilkan oleh kalender Forex Factory (tiga diantaranya nampak pada gambar di atas. Terdapat kode warna Kuning (berdampak rendah, atau seringkali nyaris tak berpengaruh apapun), Oranye (berdampak menengah, atau sekitar 25-60 pips), dan Merah (berdampak tinggi, sekitar 50-100 pips atau lebih). Selain itu, ada pula kode warna putih yang biasanya digunakan untuk mengindikasikan hari libur di suatu negara.
- Event: Sisi teratas pada kolom ini biasanya tak diberi judul apa-apa. Namun, kita bisa melihat sederetan nama peristiwa atau nama data yang akan terjadi. Misalnya RBA Assist Gov Kent Speaks (Pidato Asisten Gubernur RBA Kent), Business NZ Manufacturing Index (Indeks Bisnis Manufaktur New Zealand), dan seterusnya.
- Detail: Bagian ini berisi keterangan selengkapnya mengenai event terkait. Misalnya lembaga mana yang menerbitkanya, apa isi data tersebut, efeknya, frekuensi pelaporannya, relevansinya bagi trader. Ada pula kronologi data sebelumnya, link untuk melihat grafik keseluruhan, serta berita terkait (jika data sudah diterbitkan. Dengan memantau bagian ini, trader bisa memperoleh gambaran yang lebih luas mengenai event yang terjadi.
- Actual: Bagian ini menunjukkan data ekonomi yang sudah dirilis. Apabila data belum dirilis, maka kolom ini akan kosong. Apabila angkanya lebih baik daripada forecast, maka akan muncul dengan tinta warna hijau. Jika sama dengan forecast, warnanya hitam. Sedangkan jika angkanya lebih rendah dari forecast, maka akan muncul dengan tinta warna merah.
- Forecast: Bagian ini menunjukkan angka perkiraan (estimasi) data terkait, berdasarkan perhitungan proyeksi matematis.
- Previous: Bagian ini menunjukkan angka yang diperoleh data tersebut dalam pelaporan periode sebelumnya.
- Graph: Sesuai namanya, bagian ini dapat menampilkan grafik yang menampilkan kronologi data dari waktu ke waktu. Dengan melihat grafik, trader dapat menilai apakah pencapaian data terkait itu tertinggi atau terendah dalam periode tertentu. Misalnya, data bukan cuma lebih tinggi dari periode sebelumnya, melainkan juga tertinggi dalam setahun terakhir. Dalam situasi seperti itu, efek data terhadap perubahan harga di pasar forex bisa lebih tinggi dari biasanya.
- Cara Menggunakan Kalender Forex Factory Untuk Trading
Sudah bisa membaca kalender Forex Factory? Jika ya, langkah berikutnya adalah memanfaatkannya dalam trading forex. Untuk itu, sebenarnya Anda cuma perlu memperhatikan dua kolom saja, yakni kolom Impact dan Actual. Ketentuannya:
- Jika Impact berwarna merah, berarti event akan berdampak tinggi. Jika Anda tak ingin menghadapi volatilitas yang tinggi dan risiko pasar yang meningkat, maka jangan trading saat event akan terjadi. Sebaliknya, jika Anda justru ingin trading menggunakan berita tersebut (News-Trading), maka siapkanlah grafik pasangan mata uang terkait yang nampak pada kolom Currency untuk trading.
- Saat News-Trading, perhatikan warna angka Actual. Jika warnanya hitam, batalkan trading karena pergerakan harganya takkan signifikan. Jika warnanya merah, berarti kemungkinan akan berdampak bearish terhadap Currency terkait. Sebaliknya, jika warnanya hijau, berarti kemungkinan akan berdampak bullish terhadap Currency terkait.
Mari ambil contoh rilis data Retail Sales (Penjualan Eceran) pada mata uang GBP tadi.
Data ini jelas berdampak besar, karena Impact berwarna merah. Pada baris yang sama, nampak pula angka Actual berwarna hijau. Artinya, data yang dirilis itu akan bullish bagi mata uang GBP (Poundsterling).
Setelah menyaksikan hal itu, Anda bisa langsung open posisi Buy pada pasangan mata uang GBP/USD, atau open posisi Sell pada pasangan EUR/GBP. Dengan demikian, Anda bisa mendapatkan keuntungan dari penguatan GBP yang lebih cepat akibat momentum tersebut.
Meski demikian, Anda harus berhati-hati saat menggunakan strategi ini. Sebab, tak selamanya angka Actual berwarna hijau akan berdampak bullish, dan tak selamanya angka Actual berwarna merah akan berdampak bearish. Apabila pada saat hampir bersamaan itu ada data lain dari mata uang rival-nya yang lebih bagus, maka bukan tidak mungkin kalau pasangan mata uang terkait akan gagal melaju ke arah yang diperkirakan. Apalagi, tak semua event yang berpengaruh di pasar forex akan tampil pada kalender Forex Factory. Seandainya terjadi situasi di luar dugaan seperti peperangan, kudeta, atau konflik bersenjata, maka mata uang bisa anjlok atau meroket dengan sendirinya; meski tak ada jadwal apa-apa di kalender ini.